Cicilanhutang ini adalah beban pengeluaran yang harus ada di dalam daftar pengeluaran pokok. Baik itu secara mingguan maupun bulanan. Istilah tersebut akan membuat catatan dalam buku kas menjadi lebih jelas dan seakan memahami dunia financial seutuhnya/tidak udik. Semoga setelah ini saya pun jadi bisa rajin mencatat keuangan juga, hihihihNilaiJawabanSoal/Petunjuk GLOSARIUM Daftar istilah beserta definisinya dalam bidang ilmu tertentu INDEKS Daftar berita penting hari itu yang dimuat di halaman depan surat kabar GLOSARI Daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku cetakan DAFTAR ...uraian; 4 direktori, indeks, inventori; - bacaan daftar pustaka; - istilah daftar kata, glosarium, leksikon; - pertanyaan angket, kuesioner; - pus... NOTES Catatan REGLEMEN Buku catatan atau daftar nama dsb; daftar buku dsb AGENDA Catatan REGISTER Buku catatan atau terdaftar nama dsb yang disusun secara sistematik dan menurut abjad; daftar buku dsb CATAT Mencatat v 1 menuliskan sesuatu untuk peringatan dalam buku catatan; 2 menyalin; 3 memasukkan dalam buku daftar; 4 memperoleh atau mencapai hasil, kemenangan, rekor; 5 merekam; TESAURUS Buku berisi daftar sinonim NOMOR ...gka yang menunjukkan kedudukan dalam urutan; 3 Olr jenis lomba; - induk nomor menurut catatan dalam buku induk buku catatan daftar nama dsb; - lep... BUKU Lembaran kertas yang berjilid, berisi tulisan atau kosong; kitab; - acara buku yang berisi daftar acara suatu buku untuk pelajaran membaca bagi ana... KAMUS Buku kumpulan istilah beserta penjelasan DATA Berkas catatan penting JURNAL Buku atau catatan harian, surat kabar harian TOPDAL Buku catatan harian yang memuat segala yang terjadi dalam pelayaran PUSTAKA Buku DIKTAT Catatan buku pelajaran, laporan, berita radio BLOKNOT Buku catatan yang kertasnya mudah dilepas HEMOGRAM Daftar catatan dari hasil pemeriksaan darah STAMBUK Buku induk yang berisi daftar murid sekolah TERSAURUS Buku referensi berupa daftar kata dengan sinonim dan antonimnya HASYIAH Catatan atau keterangan yang dituliskan di tepi buku, catatan peringatan LIS Daftar ERATA Daftar pembetulan kesalahan yang terdapat di dalam buku yang sudah tercetak 1921 Dan semua orang lain dibunuh dengan pedang, yang keluar dari mulut Penunggang kuda itu; dan semua burung kenyang oleh daging mereka.. Dalam pasal 19:15 kiasan ini dipakai. Sekali lagi, rupanya pedang yang keluar dari mulut Penunggang kuda itu adalah kiasan untuk Firman Kristus.. Mati di ladang tanpa ada orang yang mengubur adalah keadaan yang hina, yang sangat memalukan, seperti dalam
Pengertian Footnote1. Gorys Keraf 1994 143Fungsi Footnote1. Memberi informasi 2. Memberikan keterangan dan petunjuk3. Menguatkan bukti4. Memperluas pembahasanUnsur-unsur Footnote1. Nama penulis2. Judul tulisan3. Tahun terbit 4. Nomor halaman yang dikutipKetentuan Penulisan Footnote1. Nomor penanda 2. Nama pengarang 3. Judul buku atau sumber referensi 4. Identitas buku referensiContoh Penulisan Footnote1. Cara Menulis Footnote dengan 1 Pengarang 2. Cara Menulis Footnote dengan 2-3 Pengarang 3. Cara Menulis Footnote dengan Lebih dari 3 Pengarang 4. Cara Menulis Footnote dari Buku 5. Cara Menulis Footnote dari Jurnal, Makalah atau Laporan Penelitian 6. Cara Menulis Footnote dari Majalah 7. Cara Menulis Footnote Skripsi, Tesis atau Disertasi 8. Cara Menulis Footnote dari Buku Terjemahan9. Cara Menulis Footnote dari Koran 10. Cara Menulis Footnote dari Internet Cara Menulis Footnote. Catatan kaki atau footnote salah satu bagian penting dalam sebuah karya tulis, yang berbeda dengan daftar pustaka. Seorang penulis harus memahami fungsi dan cara menulis footnote untuk menginformasikan kepada pembaca sumber referensi dan kutipan Anda dalam menciptakan karya tulis. Sehingga penulisan footnote atau catatan kaki harus singkat, detail dan jelas. Sebelum Anda belajar cara menulis footnote, alangkah lebih baiknya memahami maksud, fungsi dan unsur-unsur penulisan footnote. Mau menulis buku? Anda wajib punya panduan iniGRATIS! Ebook Panduan Menulis Buku [PREMIUM] Pengertian Footnote Footnote adalah catatan kaki, yakni catatan yang berada di bagian paling bawah halaman untuk mencantumkan sumber rujukan dari pengutipan informasi di bagian badan teks atau paragraf. Footnote atau catatan kaki juga digunakan sebagai keterangan tambahan untuk informasi, istilah-istilah atau nama tertentu. Cara menulis footnote biasanya menggunakan simbol angka, huruf maupun tanda kurung yang ditulis berurutan dari awal sampai seterusnya. Selain itu, teks atau kutipan yang akan dijelaskan sumber rujukannya dalam catatan kaki akan ditandai dengan nomor. Nomor tersebut akan berkaitan langsung dengan keterangan di catatan kaki bagian bawah halaman. Penomoran ini membantu pembaca memahami sumber-sumber rujukan atau kutipan secara jelas, tidak tertukar antara teks satu dengan lainnya. Karena, footnote berfungsi membantu pembaca menelusuri sumber rujukan dalam karya tulis Anda sehingga perlu ditulis rinci dan mudah dipahami. Cara menulis footnote atau catatan kaki tentu berbeda dengan daftar pustaka. Daftar pustaka berisi sumber kutipan yang ditulis secara langsung dan tak langsung. Daftar pustaka juga berisi semua sumber rujukan dan referensi yang dijelaskan secara rinci, baik sumbernya berupa buku, laporan karya ilmiah atau internet. Sedangkan, cara menulis footnote atau catatan kaki hanya menulis sumber kutipan dari teks yang tertulis dalam satu halaman itu saja dan footnote akan ditulis di bagian paling bawah halaman dengan ukuran font lebih kecil serta penomoran. 1. Gorys Keraf 1994 143 Seorang Gorys Keraf mengatakan bahwa footnote atau catatan kaki adalah keterangan dari teks karangan yang ditempatkan pada kaki halaman karangan yang bersangkutan. Catatan kaki ini bisa ditemukan pada semua karya ilmiah, seperti tesis, skripsi atau tugas akhir, makalah proposal dan beberapa karya tulis lainnya. Baca Juga Cara Menulis Kutipan Langsung dan Tidak Langsung dari Buku, Jurnal dan Internet Fungsi Footnote Penulisan footnote atau catatan kaki pastinya memiliki fungsi yang penting untuk sebuah jurnal atau karya tulis sebelum dipublikasikan ke khalayak. Footnote bukan hanya sekadar memberikan informasi, tetapi juga penguat bukti dari isi tulisan Anda. Berikut ini, beberapa fungsi menulis footnote yang harus Anda pahami. 1. Memberi informasi Footnote atau catatan kaki memiliki fungsi utama untuk memberikan informasi lengkap tentang sumber rujukan atau kutipan yang dipakai penulis dalam karya tulisnya. Sehingga pembaca bisa membedakan hasil pemikiran pribadi penulis dan seorang ahli. Adanya footnote juga akan membantu mereka mencari dan membaca sumber aslinya untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam. Karena itu, memberi informasi termasuk fungsi dari footnote atau catatan kaki. 2. Memberikan keterangan dan petunjuk Footnote atau catatan kaki memiliki fungsi untuk memberikan keterangan dan petunjuk kepada pembacanya. Maksudnya, petunjuk dan keterangan yang berupa lampiran catatan terkait dengan data, pernyataan dan fakta-fakta yang dijabarkan dalam isi tulisan. Supaya, pembaca bisa mempelajari permasalahan yang dibahas dalam karya tulis atau jurnal dari sumber-sumber yang dijadikan rujukan secara mendalam. 3. Menguatkan bukti Footnote atau catatan kaki juga berfungsi untuk menguatkan pernyataan dan data yang dijabarkan dalam jurnal atau karya tulis lainnya. Adanya footnote untuk memberikan informasi mengenai sumber rujukan akan membantu pembaca memahami bahwa data yang penulis sampaikan memang sesuai fakta dan bisa dipertanggungjawabkan. Footnote atau catatan kaki ini juga memberikan bukti dan penjelasan kepada pembaca mengenai sumber kutipan pernyataan dan data tersebut diambil. Artinya, footnote bisa digunakan sebagai bentuk validasi atau penguat informasi. 4. Memperluas pembahasan Footnote atau catatan kaki berfungsi memperluas pembahasan sebuah jurnal atau karya tulis. Maksudnya, footnote akan membantu permasalahan yang dibahas dalam sebuah jurnal semakin berkembang lebih luas. Di sisi lain, pembaca juga akan memahami dan mempelajari pembahasan dalam karya tulis tersebut dengan melihat footnote atau catatan kaki. Hal ini juga membantu mereka ketika menghadapi studi kasus yang sama. Baca Juga Cara Menulis Kutipan dari Berita Online Unsur-unsur Footnote Cara menulis footnote atau catatan kaki juga tidak sembarangan. Karena, ini menyangkut dengan tulisan orang lain maupun pernyataan seorang ahli. Sehingga penulis perlu memperhatikan unsur-unsur yang harus dipenuhi dalam penulisan footnote, agar informasinya jelas, detail sekaligus terhindar dari penjiplakan. Berikut ini, unsur-unsur penulisan footnote atau catatan kaki. 1. Nama penulis Penulisan footnote atau catatan kaki harus menyertakan nama penulis dari buku, jurnal atau karya tulis yang telah dijadikan sebagai sumber rujukan. Anda bisa menuliskan nama lengkapnya tanpa gelar, seperti penulisan dalam daftar pustaka. 2. Judul tulisan Judul adalah identitas dan informasi penting dari sebuah buku, jurnal atau karya tulis. Karena itu, Anda harus menuliskan judul buku atau karya tulis yang menjadi sumber rujukan atau kutipan dalam footnote atau catatan kaki. Penulisan judul buku dalam footnote atau catatan kaki ini juga harus memperhatikan ejaan yang benar, sama seperti penulisan judul di daftar pustaka. 3. Tahun terbit Tahun terbit adalah tahun publikasi buku, jurnal atau karya tulis tersebut. Tahun terbit dari buku atau jurnal yang menjadi sumber rujukan juga termasuk unsur penting dalam penulisan footnote atau catatan kaki, sama halnya dengan penulisan di daftar pustaka. Supaya, pembaca paham judul dan tahun penerbitan buku yang telah dijadikan sumber rujukan penulis sehingga tidak keliru dengan buku lain, yang mungkin berjudul serupa. 4. Nomor halaman yang dikutip Nomor halaman adalah unsur penting dalam penulisan footnote atau catatan kaki dan hal inilah yang membedakannya dengan daftar pustaka. Maksudnya, penulis biasanya mengutip sebuah pernyataan dari halaman tertentu sebuah buku untuk menguatkan data yang dijabarkannya dalam karya tulis. Maka, penulis harus mencantumkan nomor halaman dari sebuah buku yang memuat pernyataan tersebut. Supaya, pembaca lebih mudah untuk mencari pernyataan yang telah Anda kutip dari buku atau jurnal lain. Hal ini membantu pembaca untuk membuktikan kutipan itu benar atau tidak. Penulisan nomor halaman dari sebuah buku yang menjadi sumber rujukan dalam footnote atau catatan kaki pun cukup ditulis dengan “hal” dan pemberian nomor halaman pada kutipan. Baca Juga 4 Cara Menulis Kutipan Dari Jurnal Ketentuan Penulisan Footnote Bila Anda ingin mempelajari cara menulis footnote atau catatan kaki, Anda harus memahami aturan penulisan catatan kaki. Berikut ini, ketentuan-ketentuan yang harus dipahami ketika menulis footnote atau catatan kaki. 1. Nomor penanda Cara menulis footnote atau catatan kaki harus menggunakan nomor penanda, baik di bagian akhir teks kutipan dan pada catatan kaki di bawah lembar halaman. Nomor penanda ini ditulis menggunakan angka kuadrat dan harus sama antara teks serta catatan kakinya. Ingatlah, penulis nomor penanda ini tidak sampai satu spasi dan ukurannya juga sedikit lebih kecil. 2. Nama pengarang Cara menulis footnote atau catatan kaki harus menyebutkan nama pengarang dari buku atau jurnal yang menjadi rujukan. Dalam catatan kaki, Anda bisa menulis nama pengarang sesuai dengan urutan nama aslinya. Tapi, Anda tidak perlu menuliskan pangkat atau gelar nama pengarang, seperti Ir., Prof., Dr., tidak perlu dicantumkan. Jika buku atau jurnal yang menjadi bahan rujukan Anda ditulis oleh 2 atau 3 pengarang. Maka, Anda harus mencantumkan semua namanya dalam footnote. Jika buku, jurnal atau karya tulis yang menjadi rujukan Anda ditulis oleh lebih dari 3 pengarang. Maka, cara menulis footnote cukup menyebutkan nama pengarang pertama saja, lalu diikuti dengan dkk atau et all. 3. Judul buku atau sumber referensi Cara menulis footnote atau catatan kaki yang benar harus mencantumkan judul buku atau jurnal yang menjadi referensi atau rujukan. Jika Anda mengutip sebuah teori atau pandangan ahli dari buku lain dalam isi karya tulis Anda berilah tanda pada kutipan itu dan tuliskan judul buku yang menjadi rujukan dalam footnote di bagian bawah lembar halaman. Karena footnote berbeda dengan daftar pustaka, Anda juga harus menyebutkan nomor halaman teori atau kalimat yang sudah Anda kutip. Anda bisa menulis judul buku atau jurnal rujukan itu dengan tulisan dicetak miring atau digaris bawahi dalam catatan kaki. Sementara itu, Anda bisa menulis nomor halaman buku atau jurnal yang menjadi rujukan dengan singkatan “hal”. Bila sumber referensi Anda berasal dari jurnal di internet, cara menulis footnote tetap harus mencantumkan nama penulisnya, judul jurnal yang dicetak miring, alamat URL dan tanggal aksesnya. 4. Identitas buku referensi Cara menulis footnote atau catatan kaki tidak hanya mencantumkan judul buku dan nama pengarangnya saja, tetapi juga tahun terbit, nama penerbit dam kota penerbit dari buku yang menjadi sumber rujukan Anda. Anda bisa menuliskan identitas ini dalam catatan kaki, sama seperti menulis daftar pustaka. Baca Juga Citation Pengertian, Tujuan, Jenis-jenis, Prinsip-prinsip dan Cara Penulisan Contoh Penulisan Footnote Adapun beberapa contoh cara menulis footnote atau catatan kaki berdasarkan banyaknya pengarang dan sumber rujukan, antara lain 1. Cara Menulis Footnote dengan 1 Pengarang Bila sumber referensi tulisan Anda, baik buku atau jurnal hanya ditulis oleh 1 pengarang saja. Maka, cara menulis footnote dengan 1 pengarang sebagai berikut Nomor Kutipan, Nama Pengarang, Judul Buku Kota Penerbit Nama Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ¹Sartono Suryadiningrat, Pendekatan Ilmu-ilmu Agama Dalam Muamalah Masyarakat Jakarta Asy-Syariah, 2003, hal. 13. 2. Cara Menulis Footnote dengan 2-3 Pengarang Bila buku atau jurnal yang menjadi sumber referensi Anda ditulis oleh 2-3 orang, Anda juga harus mencantumkan semuanya. Cara menulis footnote dari buku yang memiliki 2-3 pengarang, berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Pengarang 2-3 orang, Judul Buku Kota Penerbit Nama Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ²Abdul Khalik, Rapi Armad, Bagus Kuncoro, Belajar Bahasa Indonesia, Surabaya Dwikarya, 2009, hlm 26. 3. Cara Menulis Footnote dengan Lebih dari 3 Pengarang Bila buku atau jurnal referensi Anda ditulis oleh lebih dari 3 pengarang, Anda tidak harus mencantumkan semua namanya. Maka, cara menulis footnote untuk buku dengan lebih dari 3 pengarang sebagai berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Pengarang, Judul Buku Kota Penerbit Nama Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ¹Sri Utami dkk, Bahasa Inggris Level 5 Yogyakarta PT. Gramedia, 2003, hal. 4. 4. Cara Menulis Footnote dari Buku Buku seringkali menjadi sumber referensi penulis dalam membuat sebuah karya tulis. Terkadang, penulis juga perlu mengutip sebuah kalimat atau pandangan ahli dari buku tersebut untuk karya tulisnya. Maka, cara menulis footnote untuk referensi yang berasal dari buku seperti ini. Nomor kutipan Nama Penulis, Judul Buku Kota Terbit Nama Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ³Budi Martono, Penyusutan dan Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Kearsipan Jakarta Pustaka sinar Harapan, 1994, hlm. 16. 5. Cara Menulis Footnote dari Jurnal, Makalah atau Laporan Penelitian Bila sumber referensi atau kutipan dalam karya tulis Anda berasal dari sebuah jurnal atau laporan penelitian. Maka, cara menulis footnote berbeda dengan sumber yang berasal dari buku, seperti berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Penulis, “Judul Artikel”, Nama Jurnal, Edisi, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ²Yahya Saputra, “Kekerasan Terhadap Wanita dalam Hukum Islam”, Asy-Syariah, Edisi 6, April 2016. 6. Cara Menulis Footnote dari Majalah Majalah juga bisa dimanfaatkan sebagai sumber referensi membuat karya tulis maupun kutipan. Tapi, Anda harus mencantumkannya dalam catatan kaki yang pastinya berbeda dengan penulisan sumber lain. Cara menulis footnote untuk sumber yang berasal dari majalah adalah sebagai berikut. Nomor Kutipan, Nama Penulis, “Judul Majalah”, Nama Penerbit, Kota Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ³Mochtar Naim, “Mengapa Orang Minang Merantau?”, Tempo, 31 Januari 1975, hlm. 36. 7. Cara Menulis Footnote Skripsi, Tesis atau Disertasi Sumber referensi dan kutipan sebuah karya tulis juga bisa berasal dari skripsi, tesis maupun disertasi, tak hanya laporan penelitian. Cara menulis footnote untuk sumber dari skripsi dan semacamnya itu seperti berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Penulis, Jenis Karya Tulis “judul karya tulis dicetak miring” Kota Terbit Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ²Adnan Syarief, Skripsi “Sistem Pendaftaran Praktikum Berbasi Laravel” Yogyakarta UMY, 2017, Hal 30. 8. Cara Menulis Footnote dari Buku Terjemahan Cara menulis footnote untuk sumber referensi tulisan dari buku saja pastinya berbeda dengan buki terjemahan. Bila referensi Anda adalah buku terjemah, Anda bisa menuliskan footnote berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Pengarang, Judul Buku, Nama Penerjemah, Kota Penerbit Nama Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ⁴Muhammad Rab’i, Sejarah Penaklukan Konstantinopel, Terj. Muhammad Afifuddin dan Mukhtar Rifa’i Jakarta Asy-Syariah, 1998, hal. 23. 9. Cara Menulis Footnote dari Koran Cara menulis footnote untuk sumber tulisan dari majalah juha pasti akan berbeda dengan koran. Berikut ini, cara menulis catatan kaki untuk sumber yang berasal dari koran. Nomor Kutipan, Nama Penulis, “Judul Artikel”, Sumber Kutipan, Tanggal Terbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ³Bambang, “Peran Keluarga Dalam Pendidikan Anak” Kompas, 30 April, 2016, Hal. 14. 10. Cara Menulis Footnote dari Internet Bila buku, laporan penelitian koran hingga majalah tidak cukup digunakan sebagai referensi atau kutipan. Anda bisa mencari sumbernya dari internet dan mencantumkannya dalam catatan kaki. Cara menulis footnote untuk sumber dari internet berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Penulis, “Judul Artikel”, URL web, Tanggal Akses, Tahun Akses.
JawabanTTS dari 'daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku catatan' : Pertanyaan Jawaban; Daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku catatan: Indeks: Pertanyaan TTS Terkait. daftar pendaftaran catatan. TTSpedia merupakan situs terlengkap dan terbaik untuk memecahkan teka teki silang.NilaiJawabanSoal/Petunjuk GLOSARIUM Daftar kata atau istilah penting pada buku catatan INDEKS Daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku cetakan yang tersusun secara abjad NOTES Catatan GLOSARI Daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku cetakan DAFTAR ..., indeks, inventori; - bacaan daftar pustaka; - istilah daftar kata, glosarium, leksikon; - pertanyaan angket, kuesioner; - pustaka daftar bacaan;... AGENDA Catatan DATA Berkas catatan penting JURNAL Catatan harian TOPDAL Buku catatan harian yang memuat segala yang terjadi dalam pelayaran KAMUS Buku penerjemah bahasa DIKTAT Catatan buku pelajaran, laporan, berita radio BLOKNOT Buku catatan yang kertasnya mudah dilepas REGLEMEN Buku catatan atau daftar nama dsb; daftar buku dsb HASYIAH Catatan atau keterangan yang dituliskan di tepi buku, catatan peringatan HAFAL Dapat mengucapkan di luar kepala tanpa melihat buku atau catatan lain BINDER Alat menjilid buku MENCATATKAN 1 menuliskan memasukkan dalam buku catatan; 2 mendaftarkan diri, nama kpd; 3 mencatat sesuatu untuk; REGISTER Buku catatan atau terdaftar nama dsb yang disusun secara sistematik dan menurut abjad; daftar buku dsb CATAT Menulis di buku KAS 1 tempat menyimpan uang; 2 tempat membayar dan menerima uang - buk cak buku kas; buku catatan pemasukan dan pengeluaran uang; - negara tempat menyimpan uang negara TESAURUS 1 buku referensi berupa daftar kata dengan sinonim dan antonimnya; 2 buku referensi berupa informasi tentang berbagai perangkat konsep atau istilah dalam pelbagai bidang kehidupan atau pengetahuan MEMPERINGATI 1 mengadakan sesuatu seperti perayaan, selamatan, tugu untuk mengenang suatu memuliakan sesuatu atau peristiwa; 2 mencatat dalam buku catatan di... ULASAN 1 analisis, keterangan, komentar, kupasan, pandangan, pemandangan, pembahasan, pemeriksaan, penelitian, pengkajian, penjelasan, tafsiran, tanggapan, ... PUNGUT, MEMUNGUT ...~ uang iuran untuk mengutip karangan dsb dia ~ istilah dari buku yang dibacanya; ... MENGINGAT 1 ingat akan kita harus ~ kebaikan orang lain; 2 memperhatikan; memikirkan; menilik dengan pikiran dia selalu ~ hal-hal detil; memperingati 1 m... Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS daftar istilah penting dalam catatan. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu.
NilaiJawabanSoal/Petunjuk INDEKS Daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku catatan GLOSARIUM Daftar istilah beserta definisinya dalam bidang ilmu tertentu GLOSARI Daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku cetakan DAFTAR ...uraian; 4 direktori, indeks, inventori; - bacaan daftar pustaka; - istilah daftar kata, glosarium, leksikon; - pertanyaan angket, kuesioner; - pus... NOTES Catatan REGLEMEN Buku catatan atau daftar nama dsb; daftar buku dsb ERATA Daftar pembetulan kesalahan yang terdapat di dalam buku yang sudah tercetak AGENDA Catatan REGISTER Buku catatan atau terdaftar nama dsb yang disusun secara sistematik dan menurut abjad; daftar buku dsb CATAT Mencatat v 1 menuliskan sesuatu untuk peringatan dalam buku catatan; 2 menyalin; 3 memasukkan dalam buku daftar; 4 memperoleh atau mencapai hasil, kemenangan, rekor; 5 merekam; TESAURUS Buku berisi daftar sinonim NOMOR ...gka yang menunjukkan kedudukan dalam urutan; 3 Olr jenis lomba; - induk nomor menurut catatan dalam buku induk buku catatan daftar nama dsb; - lep... BUKU Lembaran kertas yang berjilid, berisi tulisan atau kosong; kitab; - acara buku yang berisi daftar acara suatu buku untuk pelajaran membaca bagi ana... KAMUS Buku kumpulan istilah beserta penjelasan DATA Berkas catatan penting JURNAL Buku atau catatan harian, surat kabar harian TOPDAL Buku catatan harian yang memuat segala yang terjadi dalam pelayaran RETWEET Istilah yang terdapat dalam Twitter PUSTAKA Buku DIKTAT Catatan buku pelajaran, laporan, berita radio BLOKNOT Buku catatan yang kertasnya mudah dilepas YODIUM Mineral penting yang terdapat pada garam HEMOGRAM Daftar catatan dari hasil pemeriksaan darah STAMBUK Buku induk yang berisi daftar murid sekolah TERSAURUS Buku referensi berupa daftar kata dengan sinonim dan antonimnya
DaftarIstilah Singkatan Buat Si Kutu Buku (ISBN, DNF, POV, ARC, YA, SF) Sumber foto header: Unsplash. by Abduraafi Andrian 3 tahun yang lalu. Sebagaimana bidang ilmu lain, ilmu perbukuan punya daftar istilah sendiri. Ada beberapa singkatan istilah dalam bahasa Inggris yang kesemuanya perlu diketahui oleh pembaca bukuâ€"terutama si kutu buku.Apa Itu Glosarium1. Wikipedia2. Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI3. Glosarium4. Etimologi Bahasa Yunani5. Bahasa Inggris50+ Contoh Glosarium13 Contoh Glosarium dalam Buku Glosarium merupakan istilah yang biasa ditemukan pada sebuah buku, jurnal, atau pada sebuah karya tulis lain yang umumnya tercantum pada bagian akhir buku, jurnal, atau karya tulis tersebut. Glosarium ini ada untuk membantu pembaca mengetahui dan memahami kata atau istilah yang digunakan oleh penulis di dalam suatu karyanya. Lalu apa itu glosarium? Bagaimana contoh glosarium, dan apa saja contoh glosarium di dalam buku? Untuk mengetahui berbagai hal lengkap dan detail mengenai glosarium, simak artikel di bawah ini. Apa Itu Glosarium Setelah memahami bahwa glosarium ini biasanya terdapat pada bagian akhir sebuah buku, jurnal, atau karya tulis, maka Anda juga harus mengetahui apa itu glosarium secara lengkap dan mendalam. 1. Wikipedia Menurut Wikipedia, glosarium adalah suatu daftar alfabetis istilah dalam suatu ranah pengetahuan tertentu yang dilengkapi dengan definisi untuk istilah-istilah tersebut. Biasanya glosarium terdapat pada bagian akhir suatu buku dan menyertakan istilah-istilah dalam buku tersebut yang baru diperkenalkan atau paling tidak, tidak umum untuk ditemukan. Wikipedia juga menyebutkan bahwa glosarium dwibahasa yang biasanya tercantum juga merupakan daftar istilah dalam satu bahasa yang didefinisikan dalam bahasa lain atau diberi sinonim, paling tidak sinonim yang paling dekat dengan bahasa lainnya. Dalam pengertian yang lebih umum, glosarium berisi mengenai berbagai penjelasan tentang berbagai konsep yang relevan dengan bidang ilmu atau bidang kegiatan tertentu. Sehingga dalam pengertian tersebut dapat diartikan bahwa glosarium berkaitan dengan ontologi. Glosarium juga dapat diartikan sebagai daftar bentuk abjad yang terangkum di dalam sebuah buku makalah dan lain sebagainya yang memiliki arti dan kadang daftarnya ditulis sesuai dengan urutan abjad. Biasanya daftarnya juga ditemukan di bagian akhir buku atau akhir halaman. Adanya glosarium ini membantu seseorang atau pembaca untuk dapat menemukan arti dari kata-kata sulit yang belum diketahui sebelumnya. 2. Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI Selain pengertian menurut Wikipedia, pada Kamus Besar Bahasa Indonesia kbbi, pengertian glosarium diungkapkan lebih singkat dan padat. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, glosarium adalah kamus dalam bentuk yang ringkas, atau daftar kata dengan penjelasan dalam bidang tertentu. 3. Glosarium Sumber lain menyatakan pengertian lain lagi mengenai glosarium adalah kumpulan daftar kata atau istilah penting yang disusun secara alfabetis yang dilengkapi dengan definisi atau penjelasan dalam bidang pengetahuan tertentu. Sehingga dalam hal ini, glosarium dapat dikatakan sebagai kamus singkat yang berkaitan dengan karya tulis yang ditulis. 4. Etimologi Bahasa Yunani Menurut etimologi yang berasal dari bahasa Yunani, glosarium adalah berasal dari kata “Glossa” yang artinya lidah. 5. Bahasa Inggris Glosarium adalah kata serapan dari bahasa Inggris yaitu “Glossarium” yang artinya kumpulan kata. Ada juga yang menyebut glosarium berasal dari kata “glossary” yang artinya kata yang dikumpulkan dalam bentuk tunggal dan glossaries menjadi kata jamaknya. Baca Juga 17 Pilihan Font Terbaik untuk Buku 20+ Contoh Cover Buku Template Modul Pembelajaran Beserta Tips Membuatnya 50+ Contoh Glosarium Setelah memahami apa itu glosarium, tentu saja Anda juga harus memahami dengan pasti bagaimana glosarium digunakan dalam karya tulis, buku, jurnal, atau makalah. Di bawah ini adalah beberapa contoh glosarium yang bisa dijadikan contoh. 1. Absurd tidak masuk akal 2. Agresif menyerang 3. Akuisisi pemasukan 4. Alergis peka terhadap sesuatu sehingga timbul gangguan 5. Alumni orang-orang yang telah lulus atau tamat dari suatu sekolah atau perguruan tinggi 6. Antibiotik zat kimia yang dihasilkan oleh berbagai mikroorganisme, bakteri tertentu, fungsi, dan aktinomisetes yang dalam kadar rendah sudah mempunyai kemampuan untuk menghambat pertumbuhan atau menghancurkan bakteri atau berbagai mikroorganisme lain 7. Apresiasi kesadaran terhadap nilai seni dan budaya 8. Artefak benda hasil kecerdasan manusia 9. Bermutasi berpindah 10. Berinvestasi menanam modal dalam suatu perusahaan atau proyek untuk mendapat keuntungan 11. Best seller penjualan terbanyak 12. Bioteknologi teknologi yang menyangkut jasad hidup 13. Biodiesel bahan bakar alami yang terbuat dari fosil 14. Diagnosis penentuan jenis penyakit dengan cara meneliti atau memeriksa gejala-gejalanya 15. Dehumanisasi penghilangan harkat martabat 16. Deformasi perubahan bentuk atau wujud dari yang baik menjadi kurang baik 17. Dicecar terus-menerus ditanyai 18. Disekresikan dikeluarkannya hasil kelenjar 19. Enggan malas 20. Distorsi pemutarbalikan suatu fakta atau aturan 21. Efisiensi ketepatan cara usaha, kerja dalam menjalankan sesuatu 22. Eksistensi hal berada atau keberadaan 23. Eksotis memiliki daya tarik yang khas karena belum banyak dikenal umum 24. Eksploitasi pendayagunaan 25. Emisi obligasi pengeluaran surat berharga oleh perusahaan pada saat perusahaan yang bersangkutan memerlukan tambahan modal 26. Ekspor pengiriman barang ke luar negeri 27. Eksportir pedagang besar yang mengirimkan barang-barang dagangan ke luar negeri 28. Etnis bertalian dengan kelompok sosial dalam sistem sosial atau kebudayaan yang mempunyai arti atau kedudukan tertentu karena keturunan, agama, adat, bahasa, dan lain sebagainya 29. Furniture mebel 30. Festival hari atau pekan gembira dalam rangka peringatan peristiwa penting dan bersejarah Generalisasi perihal membentuk gagasan atau simpulan umum dari suatu kejadian 31. Filantropi cinta kasih pada sesama 32. Grosir pedagang yang menjual barang dalam jumlah besar 33. Impor pemasukan barang dari luar negeri 34. Industrialisasi usaha menggalakkan industri dalam suatu negara 35. Inisiasi upacara atau ujian yang harus dijalani orang yang akan menjadi anggota dalam suatu perkumpulan 36. Inkubasi masa dari saat penyebab penyakit masuk ke dalam tubuh atau saat penularan sampai ke saat timbulnya jenis penyakit berdasarkan gejala yang ada 37. Insentif tambahan penghasilan yang diberikan untuk meningkatkan gairah kerja 38. Inflasi kemerosotan nilai yang kertas karena banyaknya dan cepatnya uang beredar sehingga menyebabkan berbagai harga barang naik 39. Intrusi perembesan air laut ke dalam lapisan tanah sehingga terjadi pencampuran air laut dengan air tanah 40. Iritasi gangguan 41. Investasi penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atau proyek dengan tujuan memperoleh keuntungan 42. Kapitalisasi bersifat kaya 43. Komitmen perjanjian untuk melakukan sesuatu 44. Manifestasi klinis perwujudan berdasarkan pemeriksaan kesehatan 45. Manuskrip naskah, baik tulisan tangan maupun ketikan 46. Mengeksploitasi mendayagunakan 47. Masif utuh dan padat, di dalamnya tidak berongga 48. Obligasi surat pinjaman dengan bunga tertentu dari pemerintah yang dapat diperjualbelikan 49. Otoritas hak untuk bertindak 50. Pengayau orang yang membunuh orang untuk diambil kepalanya 51. Predisposisi kecenderungan khusus ke arah perkembangan tertentu 13 Contoh Glosarium dalam Buku Berikut ini adalah contoh glosarium yang ada di dalam buku Bahasa Indonesia Kurikulum 2013 Kelas 8 1. Abstrak pernyataan, pendahuluan atau konsep dasar 2. Argumentasi alasan untuk memperkuat atau menolak suatu pendapat, pendirian, atau gagasan 3. Akting memerankan 4. Aktual terbaru atau mutakhir 5. Alur jalan cerita 6. Argumen alasan yang dapat dipakai untuk memperkuat atau menolak suatu pendapat, pendirian, atau gagasan 7. Berita informasi, warta, pengetahuan terbaru tentang suatu kejadian atau peristiwa 8. Ceramah pidato oleh seseorang di hadapan banyak pendengar, mengenai suatu hal pengetahuan 9. Cerpen cerita pendek 10. Denotasi makna dasar dari suatu karya atau kelompok kata; makna yang belum mengalami penambahan atau pergeseran 11. Deskriptif bersifat deskripsi, bersifat menggambarkan apa adanya 12. Disunting teks imajinatif yang berupa dialog-dialog teks untuk dipentaskan 13. Ejaan melafalkan atau menyebutkan huruf-huruf satu demi satu Artikel Terkait Bagaimana Mengatur Margin Buku A5? Cara Mengatur Margin di Microdoft Word Jenis-Jenis Ukuran Buku yang Biasa Digunakan 6 Identitas Buku di Penerbit Buku XyhcK4.